Kamis, 07 November 2013

Jangan Takut Sama Sinar Matahari!



Kebanyakan orang, terutama wanita, cenderung menghindari sinar matahari karena takut kulitnya menjadi gelap. Belum lagi ancaman kanker kulit yang bisa terjadi akibat paparan sinar matahari yang berlebihan.

Karena itu, sinar matahari yang terik pun rasanya hanya berfungsi sebagai alat bantu saat menjemur pakaian. Padahal di balik bahaya tersebut, sinar matahari punya banyak manfaat bagi manusia, lho. Di antaranya adalah:

  • Membantu Mencegah Kanker
Drs. Frank & Cedric Garland dari University of California, San Diego, menemukan hubungan antara masalah kekurangan vitamin D dengan meningkatnya risiko kanker, terutama kanker payudara dan kanker usus. Selain dari makanan, vitamin D juga bisa didapat dari sinar matahari, karena tubuh manusia memproses sinar matahari menjadi vitamin D. Food & Drug Administration (FDA) merekomendasikan setidaknya 1,000 IU vitamin D per hari, yaitu sekitar 10-15 menit di bawah sinar matahari.

  • Bermanfaat Pada Penderita Alzheimer’s
Beberapa masalah yang dialami penderita Alzheimer’s adalah terbangun di malam hari, kurang tidur, dan gelisah. Uji klinik menunjukkan bahwa paparan sinar matahari selama pagi dan siang hari membantu mengatasi masalah ini.
Menurunkan Resiko Penyakit Multiple Sclerosis
Harvard School of Public Health berpendapat bahwa paparan sinar matahari, terutama pada 20 tahun pertama kehidupan manusia, menurunkan resiko Multiple Sclerosis.

  • Membantu Menyembuhkan Psoriasis
Psoriasis adalah penyakit autoimun yang mengenai kulit. Sebuah penelitian menemukan bahwa paparan sinar matahari membantu mengatasi masalah psoriasis pada 84% penderita.
Mengatasi Depresi Ringan
Saat cuaca cerah, suasana hati Anda biasanya memang lebih baik dibandingkan saat mendung dan hujan. Ternyata ada penjelasan ilmiah dari hal ini, lho. Sebuah penelitian menemukan bahwa sinar matahari meningkatkan tingkat antidepresan alami dalam otak. Akibatnya, otak memproduksi serotonin yang lebih banyak pada hari cerah dibandingkan saat hari hujan.

  • Menguatkan Tulang
Vitamin D menstimulasi penyerapan kalsium yang penting bagi kekuatan tulang. Penelitian menunjukkan hubungan langsung antara tulang yang kuat dengan kadar vitamin D3 dalam darah. Semakin tinggi kadar vitamin D3 dalam darah, semakin rendah tingkat retak pada tulang yang mungkin terjadi, dan sebaliknya.
Meningkatkan Kualitas Tidur
Paparan terhadap sinar matahari pada siang hari meningkatkan produksi melatonin (hormon yang membantu tidur) secara alami di malam hari. Tingkat produksi melatonin yang rendah berhubungan dengan kurangnya kualitas tidur, terutama pada orang lanjut usia.

  • Menurunkan Tekanan Darah
Penelitian yang dilakukan di Edinburgh University menemukan bahwa kulit yang terkena paparan sinar matahari melepaskan nitric oxide, komponen yang menurunkan tekanan darah.

Manfaat sinar matahari ternyata banyak, kan? Tapi bukan berarti Anda harus berjemur di bawah terik matahari setiap hari, lho. Bahaya sinar matahari harus tetap diwaspadai dengan cara menghindari terik matahari antara pukul 9 pagi hingga 4 sore.

Selain itu, jangan lupa untuk menggunakan sun block bila Anda harus berada di bawah terik matahari dalam waktu lama. Let’s embrace the sunlight and be healthy!

Sumber:
http://www.care2.com/greenliving/7-little-known-benefits-of-sunlight.html
http://www.medicaldaily.com/sun-exposure-vitamin-d-and-other-health-benefits-sunlight-24648

0 Comments:

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar..!